KoranKarawang.Com
Puluhan warga Desa Kutamekar ,Kecamatan Ciampel ,Kabupaten Karawang ,Jawa Barat dilarikan ke rumah sakit akibat keracunan yang diduga berasal dari cerobong pembuangan asap pabrik milik PT. Pindodelli 2.
Dari insiden tersebut, sebagian warga yang mengalami keracunan dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk segera mendapatkan penanganan medis.
Ketika dikonfirmasi sejumlah wartawan, Direktur rumah sakit Rosela, dr. Yesi membenarkan adanya sejumlah warga Kutamekar yang mengalami keracunan mendapat pengobatan.
“Betul, ada sebanyak 33 orang kalau di rumah sakit Rosela, infonya ada yang ke rumah sakit lainnya,” ujar Yesi kepada wartawan, Rabu (14/9/2022).
Namun sejauh ini, kata dr. Yesi kondisi warga yang datang ke rumah sakit Rosela masih dalam penanganan medis dan belum ada tindakan rawat inap.
“Tidak ada yang dirawat inap, tapi kondisi masih sedang dalam observasi,” katanya.
Sementara itu ditempat terpisah, Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono, mengaku pihaknya sudah mendapat informasi perihal warga Kutamekar yang mengalami keracunan diduga berasal dari asap pabrik.
“Sudah (dapat informasi), Kasatreskrim ke lokasi. Polsek setempat sudah mengambil langkah-langkah,” kata Kapolres.
“Dan selanjutnya, kami akan koordinasi dengan instansi terkait sesuai tataran kewenangan,” sambungnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak PT Pindodeli 2 belum memberikan keterangan terkait adanya warga yang mangalami keracunan.
Jauh sebelumnya, PT Pindodeli 2 yang berlokasi di Desa Kutamekar telah mengalami beberapa kali kebocoran pipa gas. Akibatnya, puluhan warga pun mengalami keracunan pada bulan Mei 2018.
Selanjutnya sekira Juni 2021 warga kembali alami keracunan yang diakibatkan kebocoran gas PT Pindodeli 2. *Red/Far