KoranKarawang.Com
Sebagai langkah pencegahan dan memutus mata rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19, DPRD Karawang melakukan pengecekan suhu tubuh dan penyemprotan cairan disinfektan bagi anggota dewan, pegawai hingga tamu yang masuk ke gedung DPRD.
Dikatakan Sekretaris DPRD Karawang Uus Hasanudin, pengecekan suhu tubuh dan penyemprotan dilakukan petugas keamanan sudah sejak awal sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP). Umumnya suhu tubuh rata-rata 36 derajat Celsius sehingga seluruh pegawai dan anggota DPRD diperbolehkan masuk.
"Penyemprotan cairan disinfektan tidak hanya dilakukan di depan pintu masuk gedung, tapi dilakukan keseluruh ruangan anggota maupun rapat. Tidak hanya itu, cairan antiseptik disediakan di setiap sudut ruangan tertentu," tambah Uus.
Ia juga menghimbau, agar seluruh pegawai di DPRD Karawang dan masyarakat untuk rutin melakukan cuci tangan. Hal ini karena virus corona menular lewat cairan tubuh yang keluar saat batuk atau bersin.
Sementara itu, Uus juga mengungkapkan, sebanyak 50 anggota dan Pimpinan DPRD Karawang secara serempak lakukan tes Covid-19 di Puskesmas Karawang Kota sebagai upaya pencegahan virus corona yang saat sedang mewabah. Hal ini dilakulan karena puluhan anggota Dewan tersebut penah bersentuhan diberbagai acara seremonial dengan orang yang saaf ini positip corona dan sedang di isolasi disalah satu rumah sakit.
“Seluruh anggota dan pimpinan DPRD sedang di lalukan pemeriksaan di puskesmas Karawang Kota guna memastikan dan mengantisipasi paparan virus corona, mudah-mudah semuanya negatip bila ada yang positip ya harus mau dirawat dan diisolasi agar virus corona tidak mewabah kepada yang lain, Insyaallah semua negatip dan sehat,” Jelas Uus
Sebagai langkah pencegahan dan memutus mata rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19, DPRD Karawang melakukan pengecekan suhu tubuh dan penyemprotan cairan disinfektan bagi anggota dewan, pegawai hingga tamu yang masuk ke gedung DPRD.
Dikatakan Sekretaris DPRD Karawang Uus Hasanudin, pengecekan suhu tubuh dan penyemprotan dilakukan petugas keamanan sudah sejak awal sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP). Umumnya suhu tubuh rata-rata 36 derajat Celsius sehingga seluruh pegawai dan anggota DPRD diperbolehkan masuk.
"Penyemprotan cairan disinfektan tidak hanya dilakukan di depan pintu masuk gedung, tapi dilakukan keseluruh ruangan anggota maupun rapat. Tidak hanya itu, cairan antiseptik disediakan di setiap sudut ruangan tertentu," tambah Uus.
Ia juga menghimbau, agar seluruh pegawai di DPRD Karawang dan masyarakat untuk rutin melakukan cuci tangan. Hal ini karena virus corona menular lewat cairan tubuh yang keluar saat batuk atau bersin.
Sementara itu, Uus juga mengungkapkan, sebanyak 50 anggota dan Pimpinan DPRD Karawang secara serempak lakukan tes Covid-19 di Puskesmas Karawang Kota sebagai upaya pencegahan virus corona yang saat sedang mewabah. Hal ini dilakulan karena puluhan anggota Dewan tersebut penah bersentuhan diberbagai acara seremonial dengan orang yang saaf ini positip corona dan sedang di isolasi disalah satu rumah sakit.
“Seluruh anggota dan pimpinan DPRD sedang di lalukan pemeriksaan di puskesmas Karawang Kota guna memastikan dan mengantisipasi paparan virus corona, mudah-mudah semuanya negatip bila ada yang positip ya harus mau dirawat dan diisolasi agar virus corona tidak mewabah kepada yang lain, Insyaallah semua negatip dan sehat,” Jelas Uus